Jumat, 06 Agustus 2021

Assalamu'alaikum wr. wb

Waktu itu lagi baring sekitar pukul 19 45 wib tiba-tiba telepon berdering dan itu nomor mama di maros walaupun aku belum simpan nonya dikontak tapi aku hafal banget sama no nya karena itu no daerah jambi, no hp itu dibeli mama waktu kejambi 12 tahun yang lalu. 

ketika aku angkat hpnya suara suara bapak yang ku dengar bukan suara khas mama ketika menelponku,  bapak dengan suaranya yang tegar mengatakan padaku bahwa mama sudah tidak ada, waktu mendengar itu aku seperti disambar petir bapak sampai ulang 2  kali bilang mama sudah tidak ada, akhirnya aku menjawab innalillahi dan bapak bilang kalian tenang saja disana, aku langsung nangis. 

setelah bapak tutup telpon aku langsung menjerit jerit menangis didepan anak anak mereka bingung kenapa bundanya menangis tapi aku sungguh shock mendengar semua itu, aku masih tidak percaya mama udah pergi, aku histeris. 

Suamiku belum pulang dari kantor, aku bingung bagaimana cara aku hubungi dia karena aku ga mau dia kaget, waktu itu aku telepon keluargaku dulu ada mama, maya, merry dan rossy aku histeris waktu telpon mereka tidak berapa lama aku matikan telepon nya, kemudian afif berinisiatif menelepon ayahnya, dan aku bilang jangan bang, dia sampai bilang ke aku "bunda sabar ya ini ujian dari tuhan". 

aku masih tetap menangis sambil berfikir bagaimana caranya aku hubungi ayahnya, lalu aku cari no hp bosnya aku pikir bosnya masih di kantor rupanya udah pulang, ya sudah akhirnya aku menunggu saja, tidak berapa lama suara motor suamiku terdengar dan aku persilahkan masuk dulu tapi dari depan pagar dia udah liat air mataku dan aku tersedu-sedu rupanya waktu itu dia udah feeling bahwa mama udah ga ada. 

Sesampainya di dalam rumah aku ajak duduk dan aku sampaikan kabar ini dan dia langsung telepon bapak dan adek halis, kemudian kami telepon adeknya mama yang dijambi yaitu puang rahma, dilalahnya kita udah cari no hpnya dan ga ada yang simpan, akhirnya kita coba kontak ke messenger di fb dan alhamdulillah langsung di angkat oleh beliau. 

malam itu karena aku nangis terus akhirnya mataku bengkak esok harinya. Jujur aku betul-betul sangat kehilangan mama, karena aku walaupun berjauhan tapi kami sering komunikasi lewat hp, baik mama yang telpon aku atau aku yang telepon mama. 
 

Tentang Seseorang . 2017 Copyright. All rights reserved. Designed by Blogger Template | Free Blogger Templates