Bunshe Family
Assalamu'alaikum. wr.wb.
Salam kenal semua untuk Mbak2 di CH Video dan Foto, pertama sekali saya mau memperkenalkan diri dulu ya, nama saya Sherly Iskandar Umur saya 36 tahun saya adalah seorang ibu dengan dua orang anak, alhamdulillah sudah sepasang dan mereka sekarang sudah duduk di bangku SD.
Oh iya saya mau cerita kalau saya asli orang minang tepatnya kampung saya itu di Pariaman, suami orang Bugis Makasar jadi alhamdulillah kami perantau di Jambi.
Saya sendiri seorang ibu yang bekerja di ranah publik, dari hari senin sampai jumat dari pukul 7.30 - pukul 16.00 WIB. Jarak dari rumah dan kantor cukup jauh saya sehari hari menggunakan sepeda motor dengan jarak tempuh kurang lebih 30 km (PP), kalau anak anak sekolah saya sehari bisa 60 km karena lagi pandemi jadi anak anak masih dirumah.
Kantor tempat saya bekerja itu namanya Balai Taman Nasional Berbak dan Sembilang, yang terletak di 2 propinsi yaitu Jambi dan Sumsel. Jabatan saya di kantor itu adalah fungsional Pengendali Ekosistem Hutan ( PEH) yang tupoksinya itu menjaga tanaman dan satwa yang ada di dalam hutan.
Bicara tentang pekerjaan saya, alhamdulillah saya sangat menikmatinya walaupun harus ketemu binatang buas setiap masuk kawasan ya minimal buaya 😅 tapi bukan buaya darat ya bu ibu hehe.
Pekerjaan saya cukup menantang untuk seorang perempuan karena membutuhkan tenaga yang ekstra, pengalaman bermain dihutan bagi saya yang sudah kerja dari tahun 2003 itu cukup banyak dan berbagai macam ragam cerita ada yang cukup memompa adrenalin misalnya ketika bertemu dengan bekas jejak Harimau yang masih segar yang harus dilakukan adalah ambil langkah seribu 😅😂.
Terlepas dari semua itu saya tetap seorang ibu yang punya perasaan sedih ketika harus meninggalkan anak anak dirumah saat saya bertugas, dan ini saya lakukan sejak mereka lahir, dihadapkan pada pilihan yang sulit itu ga ada enaknya, tapi apapun itu hidup harus terus berjalan.
Saya punya pengalaman yang cukup membekas demi mendapatkan signal supaya saya bisa telpon anak anak dirumah karena di dalam hutan itu tidak ada signal jadi cukup berat menahan rindu itu walaupun hanya untuk mendengar suara mereka, saya naik perahu yang di dayung di sungai selama 4 jam, dan di perjalanan sempat di hadang sama buaya, alhamdulillahnya buayanya langsung menghindar dan memberi kami jalan, dan setelah dapat signal bisa telpon anak anak itu ibu2 tahulah ya perasaan seorang ibu itu seperti apa 😅, biasanya saya ga dapat signal bisa sampai lima hari 😁, tapi terlepas dari semua itu tetap pada prinsip bahwa semua akan indah pada waktunya 😅.
Itu tadi sedikit pengalaman hidup saya, bukan sebuah pengalaman yang spesial sebenarnya tapi hanya sedikit berbeda mungkin dengan ibu2 lainnya.
Oh ya saya juga mau cerita alasan saya mengambil fotografi ini, selain memang saya suka karena tugas saya di kantor menuntut saya untuk mahir di bidang ini, sehingga saya ingin memperdalamnya lebih jauh, kalau untuk passion saya ada beberapa passion selain fotografi, saya juga seorang MC atau pembawa acara, kemudian saya suka sekali dengan desain, agak sedikit tidak nyambung sih nyemplung nya di hutan tapi alhamdulillah semua aktivitas yang saya lakukan saya bahagia.
Terima kasih teman2 sudah mau mendengarkan secuil cerita kehidupan saya, semoga silaturahmi ini dapat membuat kita saling mengenal lebih jauh.
Semoga kita semua dapat mengikuti kelas bunda produktif dengan baik dan bisa melanjutkan ke tahap yang lebih lagi.
Semangat ibu pembelajar semoga selalu bahagia 😍🥰. Mohon maaf kalau kebanyakan foto maklum mamak rada narsis 😅🤣
